TIPS KHATTAM ALQUR’AN BERKALI-KALI SELAMA BULAN RAMADHAN

 

Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa. Betapa tidak, bulan ini membuat perhatian dan tenaga kita lumayan terkuras. Ada perintah khusus dari Allah tentang bulan ini yakni diwajibkan bagi kita untuk berpuasa.

Ayat yang menjadi dalil kewajiban puasa Ramadan terdapat dalam Al-Quran, yaitu Surat Al-Baqarah ayat 183. Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kalian bertakwa. (QS. Al Baqarah: 183)

Selain diwajibkan berpuasa, dalam bulan Ramadhan ini pahala puasa dilipatgandakan. Jadi, siapa yang tidak tertarik, siapa yang bisa melewatkan bulan ini begitu saja? Amat disayangkan jika mau melewatkan kehadiran bulan Ramadhan yang hanya datang satu kali selama 1 tahun.

Ayat Alquran tentang keistimewaan bulan Ramadhan

 

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

 

Artinya: "Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur'an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang benar dan yang batil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah. Dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (dia tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan mengagungkan Allah atas petunjukNya yang diberikan kepadamu, agar kamu bersyukur."

Memang, selain banyak pahalanya, terkadang kewajiban berpuasa terasa berat dilakukan bagi sebagian orang. Tapi untuk mendapatkan suatu ganjaran yang amat besar yakni pahala, sudah sepantasnyalah kita melakukan hal besar pula yakni menahan lapar dan dahaga, menahan hawa nafsu, focus untuk melakukan kebaikan demi kebaikan. Salah satu hal ibadahnyang lumrah dilakukan kebanyakan orang di bulan Ramadhan adalah mengaji atau membaca Al-qur’an sebanyak-banyaknya. Setiap orang pasti punya target sendiri ingin meng-khatam-kan Al-QUur’an seberapa banyaknya. Karena semakin banyak huruf yang dibaca, maka semakin besar pula lah pahalanya.

Namun, tak semudah itu. Membaca Al-Qur’an saat berpuasa tentu tak sama rasanya dengan membacanya saat tak berpuasa. Saat berpuasa, selain berperang dengan rasa malas, kesibukan dunia, kita juga harus berperang dengan rasa lapar dan haus. Hal itu tentu membuat kekuatan untuk membaca Al-Qur’an semakin melemah. Maka tak jarang yang bisa melakukannya dengan semangat di awal bulan Ramadhan lalu mengendor menuju akhir bulan Ramadhan.

Langsung ke inti tulisan ini.

Disini aku akan meembagikan 3 tips untuk kamu yang ingin mengkhatamkan Al-qur’an berkali-kali namun merasa kesulitan. Disini akan diberitahu bagaimana caranya agar mengkhatamkan Al-quran bisa terasa mudah. Tips ini aku saring dari dari seseorang dan aku rangkum dengan beberapa referensi lainnya. Semoga bisa kita terapkan bersama-sama.

 

1.            Persiapkan Fisik dan Waktu

Untuk beribadah dalam bulan Ramadhan, kita memerlukan fisik yang sehat dan kuat. Untuk itu bersahurlah dengan makanan yang kaya energy. Jangan sampai tidak sahur, sahur itu selain berfungsi sebagai persiapan cadangan energy, juga ada pahala yang bisa kita dapatkan. setelah mempersiapkan fisik, perlu juga untuk mempersiapkan waktu untuk membaca Al-qur’an. Waktu terbaik untuk membaca Al-quran adalah setelah shalat subuh, sebelum zuhur (boleh di sela waktu bekerja), sore menjelang berbuka dan malam setelah tarawih. Usahakan untuk mengkosongkan waktu-waktu tersebut dengan aktivitas yang kurang penting. Kerjasama yang baik dengan keluarga bisa membantu terlaksananya target-target yang sudah disiapkan sebelumnya.

 

2.            Menghafalkan Al-Qur’an

Saran ini mungkin terdengar terlalu berat, tapi kamu bisa mulai dengan hal kecil dahulu. Percayalah, mengapa selama ini kita terasa sulit untuk membaca Al-qur’an, Karena kita tidak tahu dan tidak mengenali apa yang kita baca, sehingga bacaan Al-Qur’an itu terasa asing di lidah kita, antusias pun berkurang. Coba saja kamu bandingkan saat kamu membaca ayat Al-Quran yang kamu kenal/ hafal dengan ayat Al-Qur’an yang tidak kamu kenal/hapal, pasti akan terasa menyenangkan membaca ayat yang kamu kenal. Kamu pun bisa membacanya dengan cepat tanpa ada sebuah huruf pun yang salah.

Ibaratkan jika kamu bersama dengan orang 2 orang berbeda, satunya kamu kenal dan satunya lagi tidak kamu kenal, pasti menyenangkan untuk berlama-lama bersama yang kamu kenal, begitu juga Al-Qur’an, jika kamu mengenali seutuhnya setiap apapun yang ada di dalamnya, kamu akan senang berlama-lama dengannya. Ini bisa juga diibaratkan dengan sebuah jalan, jika jalan tersebut sering ditempuh, tentu kita tak kesulitan lagi dalam perjalanan karena kita sudah kenal jalan itu. Beda halnya dengan jalan yang jarang dilalui, semak belukarnya menghalangi pandangan, kita perlu lebih banyak waktu untuk menerka petunjuk-petunjukknya.

Untuk menghafalkan Alqur’an bisa dengan memulai dari ayat atau surah yang memang disenangi atau yang lebih sering didengar. Jika sulit untuk serius menghafal, bisa dengan membacanya sering-sering, dengan membaca terus-terusan, setidaknya kamu bisa mengenalinya dulu dan ayat-ayat yang kamu baca tersebut sudah tak asing lagi di lidahmu.

Aku bahkan pernah hafal sebuah surah tanpa niat sama sekali, aku tiba-tiba saja bisa hafal hanya karna surah tersebut sering dibacakan iman di masjid saat shalat di bulan Ramadhan.

Ada lagi tips untuk mengafal Alqur’an yakni menyediakan waktu-waktu khusus yang hanya dikhususkan untuk kita dengan Al-Qur’an saja, tanpa pekerjaan, tanpa gadget, tanpa apapun yang bisa mengganggu konsentrasi. Waktu yang dibutuhkan tidak banyak namun perlu konsistensi setiap harinya. Selain konsistensi itu, yang penting ada niat, serta lingkungan yang mendukung.

 

3.            Menjadikannya Terbiasa

Ini tips terkahir yang menurutku lumayan berpengaruh. Mengapa kita bisa sulit membaca Al-quran banyak-banyak saat bulan Ramadhan, Karena kita tak pernah sebanyak itu di bulan-bulan lainnya. Namun jika di bulan lainnya kita sudah sering membaca dengan banyak, pasti akan mudah untuk membacanya lebih banyak di bulan Ramadhan. Jika sebelum bulan Ramadhan sudah terbiasa membaca Al-Qur’an 1 Juz, tentu akan sangat mudah kita membaca 2 Juz di bulan Ramadhan dan masih terjangkau untuk membaca 3 Juz. Apalagi jika sebagian Alqur’an itu sudah ada di dalam memori kita, tentu akan sangat mudah lagi.

Sekian tips yang bisa aku sampaikan, semoga kita bisa menjadi orang yang terus bersemangat dalam membaca Al-qur’an dan bisa meraih pahala berlimpah di bulan Ramadhan, Aamiin