Cara Mengembangkan Ide Menulis
Beberapa orang yang aku kenal dan berminat dengan dunia literasi atau
singkatnya suka menulis, namun tak sedikit yang mengatakan bahwa dia bingung
ingin menulis apa.
Pernyataan itu membingungkan? Ya, tentu saja. Saya jadi merasa tidak yakin
kalau dia benar-benar suka menulis, sebab bagaimana mungkin dia bisa tidak tahu
apa yang akan ditulis?
Namun pada kenyataannya itu adalah benar. Orang yang suka nulis sekalipun
bisa mentok dan merasa bingung sehingga tidak tahu apa yang akan dituliskan.
Tak hanya itu, kasus beratnya lagi adalah ada saja yang sudah mendapatkan ide
namun bingung bagaimana mengembangkan ide tersebut.
Jadi sebenarnya apa yang harus dilakukan jika sudah mentok dan tak
mendapatkan ide? Atau jika kamu merasa sudah punya ide namun bingung bagaimana
bisa mengembangkannya?
Mari simak tips berikut ini :
MEMBACA
Silakan bertanya dimanapun karena ini akan jadi solusi yang selalu
diberikan oleh penulis-penulis hebat, yakni MEMBACA ! Dengan membaca maka
kita akan mendapatkan lebih banyak ilmu sehingga akan ada banyak hal yang bisa
kita bagikan dan tuliskan untuk orang lain. Ide-ide itu akan muncul sendiri
saat kita rajin membaca. Dengan membaca maka kosakata kita akan bertambah, kita
pun jadi tak bingung lagi dalam menulis.
“a good writer is a good reader”.
Itulah faktanya! Jangan berharap tulisan kita akan baik jika jika enggan
dan malas untuk membaca.
MENULIS
Menulis itu tidak pernah lepas dari membaca. Mereka sudah dipasangkan
dan tidak bisa dipisahkan. Ketika membaca sesuatu dan tiba-tiba muncul ide liar
yang bisa dituangkan untuk mengembangkan tulisan, maka tulislah.
Jadi saat membaca sesuatu jangan hanya sekadar membaca namun berusahalah
bagaimana caranya agar kita bisa memunculkan dan mengembangkan ide saat membaca
tersebut.
Kalau aku biasanya menggunakan aplikasi note di handphone, jadi ketika
muncul sebuah ide untuk tulisan maka aku langsung saja menuliskannya di
aplikasi tersebut. Dengan begitu ide yang muncul takkan langsung hilang begitu
saja.
SERING BERPIKIR
Kemampuan berpikir akan sangat memengaruhi kualitas tulisan kita. Kalau
kamu ingin mudah mengembangkan ide, maka solusinya adalah sering-sering buat
otakmu untuk berpikir mencari ide tersebut dan memikirkan bagaimana
mengembangkannya. Ide liar mungkin bisa datang sendiri, tapi sebuah ide tidak
akan datang kalau tidak ada perangsangnya.
Jika memang ketika berpikir masih tidak menemukan ide untuk mengembangkan
ide, maka jangan berhenti. Teruslah berpikir agar bisa menemukan hal baru dalam
tulisan. Tujuan berpikir adalah otakmu terlatih berpikir sulit, hal ini akan
mengasah otak untuk berpikir kreatif juga kritis. Jadi, kalau bisa jangan hanya
memberikan waktu luang untuk menulis. Tapi cobalah memberikan waktu luang untuk
berpikir mencari-cari ide.
PAHAMI APA YANG DITULIS
Jika kita sulit mengembangkan ide selama ini, bisa jadi penyebabnya adalah
karena belum paham betul apa yang sedang ditulis. Biasanya penulis yang seperti
ini sedang menulis naskah dengan tema yang bertolak belakang dengan background-nya.
Misalnya seorang dokter yang menulis naskah tentang hukum padahal dia belum
terlalu paham dengan tema itu.
Memang tidak ada salahnya menulis sutau tema yang bukan menjadi background kita
namun agar ide tidak menjadi buntu maka kita harus betul-betul mendalami apa
yang akan kita tulis.
INVESTIGASI
Jika ingin menghasilka tulisan yang wah dan bebeda maka kita harus mendalami lebih
dalam terkait tema yang sedangkita tulis. Mengadakan sebuah investigasi atau
eksplorasi terhadap tulisan akan membuat kita benar-benar mudah dalam
mengembangkan ide.
AMBIL MOMENTUM
Pastinya kamu penah merasakan saat diri sedang malas atau sedang semangat-semangatnya
dalam menulis. Nah ketika kita merasakan diri kita sedang semangat-semangatnya
dalam menulis maka manfaatkan untuk terus menulis dan berpikir
bagaimana mendapatkan ide juga mengembangkan ide.
Baca Juga :
BIARKAN PIKIRAN BEBAS BERIMAJINASI
Gak ada salahnya kok dengan imajinasi. Apalagi untuk
berusaha mengembangkan ide yang sudah ada. Jangan batasi imajinasi
itu, Tulis semuanya, masalah penting atau tidak penting itu urusan
belakangan. Hal terpenting adalah kamu memiliki poin-poin yang bisa dibahas
untuk mengembangkan tulisan kamu.
KEYAKINAN
Berpikirlah positif, keyakinan itu selalu bisa mengalahkan keraguan.
Percuma memiliki ide hebat, tapi kamu sendiri tidak yakin dalam menuliskannya.
Percuma punya ide kreatif, kalau kamunya malas untuk mengembangkannya. Percuma
sudah punya karya buku, kalau kamu sendiri tidak pede dengan karya yang sudah
kamu buat. Percuma ikut pelatihan menulis berkali-kali, tapi kamu tidak pernah
mengambil action dari kelas menulis tersebut.
Jadi, tanamkan keyakinan bahwa kamu bisa menulis yang terbaik.
EVALUASI IDE DENGAN JUJUR
Hal ini dilakukan sebagai tahap akhir saaat semua tahapan di atas sudah
kamu lakukan. Ketika sudah banyak ide yang muncul dan bertumpuk di kepala,
inilah saatnya kamu eliminasi satu per satu, jika ide tersebut ternyata
tidak bagus maka tinggal dibuang saja.
STEP BY STEP
Yaps semuanya memang butuh proses, nah jika kamu bingung bagaimana
tahapannya dalam mengembangkan ide yang sudah kamu punya, tahapannya adalah
sebagai berikut :
1. Pilihlah kata kunci ide yang ingin ditulis
2. Tuangkan kata kunci itu dalam sebuah kalimat utuh.
3. Uraikan kalimat pertama itu dengan beberapa kalimat penjelas.
4. Jadikan itu sebagai sebuah paragraf atau alinea.
5. Selanjutnya, jika paragraf itu mengandung poin-poin ide yang kuat,
maka paragraf-paragraf penjelas sampai paragraf penutup akan mengalir dengan
lancar
ANALISIS SWOT
Berusahalah untuk membuat sebuah karya yang mana terdapat sedikit kali
kekurangannya, cara meminimalisir kekurangan itu adalah dengan menganalisis
SWOT. Hasil analisis ini diharapkan menjadikan ide yang kita
hasilkan bisa menjadi ide yang terpilih dan ide yang terbaik dari yang
baik-baik.
SEMPURNAKAN IDE
Penulis yang baik itu adalah penulis yang sadar bahwa karya mereka tentu
tidak akan sempurna jika hanya dengan mengetik saja kemudian selesai. Penulis
harus terus mengevaluasi karyanya demi kesempurnaan karya tersebut. Kita
harus memberikan ruang bagi diri dan karya kita untuk mengobrol bersama demi
mencapai tujuan. Tulisan sederhana, kalau ditulis dengan bahasa yang rapi
akan lebih baik dibandingkan tulisan yang punya ide bagus namun dituliis dengan
asal-asalan. Tentu untuk menghasilkan karya yang baik memerlukan kerja keras.
Sekian banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengembangkan ide. Tinggal dieksekusi saja.
*Tulisan Disadur dari materi sekolahmenulis.id oleh Mahestha Rastha Andaara
Bener bgt nih. Semakin banyak membaca semakin tumbuh ide untuk menulis. Tp ya kadang susahnya saat memulai. Males mager. Dll. Huhu
BalasHapusHihi, sama mba, malesnya itu susah dihilangin, hayuuk semangat buat kita mba 😁🤩🤗
Hapus